Suzuki Lucky Season

Suzuki Lucky Season

SX4 Sedan, Kuda Hitam Suzuki

i

(istimewa)

SUZUKI Neo Baleno di pasar global populer dinamakan sebagai SX4 Sedan. Namun entah mengapa pihak Indomobil Niaga International, ATPM Suzuki menyebutnya sebagai penerus Baleno.

Padahal SX4 Sedan sama sekali menggunakan platform baru dan tidak satupun menggunakan basis dari generasi Baleno sebelumnya. Aslinya, SX4 Sedan adalah pengembangan dari SX4 Crossover yang terlebih dahulu muncul di pasar global.

Seharusnya dengan kesuksesan SX4 Crossover, Suzuki tetap menggunakan nama SX4 yang ditambah Sedan. Apalagi generasi Baleno sebelumnya yang disebut Next G kurang mendapat respon positif dari konsumen. Namun, entah baru disadari oleh Suzuki atau tidak, kini pihak Indomobil selalu menyebut Neo Baleno dengan SX4 Sedan di setiap promosi atau iklan di media massa.

Mari kita sudahi soal nama mobil tersebut. Yang penting kini Indomobil memiliki senjata ampuh di dikelas small sedan untuk berhadapan dengan Toyota Vios dan Honda City. Berbekal tampilan depan dan interior yang serupa dengan SX4 Crossover, Suzuki yakin dengan gaya elegan dan anggun ala Eropa dengan tetap beraura sportif khas Jepang, Neo Baleno dapat berkompetisi dan menarik minat konsumen.

Neo Baleno diciptakan dari rumah desain Giugiano, Italia yang mahir membuat desain-desain menawan. Hasilnya, Neo Baleno sarat dengan aroma kemewahan. Bagian depannya memang sengaja tidak diubah, sehingga memunculkan aroma sporty yang kuat seperti SX4 Crossover. Garis-garis tegas pada engine hood menuju grille warna hitam mengapit lambang S mengesankan kekuatannya. Sementara di bagian belakang, lekukannya tampak dinamis dengan desain lampu yang modern.

Jok berbahan fabric yang dibuat semi bucket seat seperti di mobil sport memeluk tubuh pengemudi dan penumpang depan. Desain dashboardnya cukup menawan beraksen hitam dan ergonomis, sehingga pandangan ke depan cukup luas. Panel instrument mudah dioperasikan dan tidak terdapat fitur yang membingungkan. Kontrol penyejuk udara (AC) mudah dijangkau. Sistem audionya telah terintegrasi dengan dashboard yang dapat memutar CD dan MP3. Untuk menjaga konsentrasi pengemudi, Neo Baleno juga melengkapinya dengan kontrol audio pada lingkar kemudi.

Bangku baris kedua Neo Baleno cukup lega dan ruang kaki cukup luas untuk tiga orang penumpang dengan nyaman. Sandaran Neo Baleno tidak terlalu tegak sehingga saat perjalanan jauh tidak terasa pegal-pegal. Neo Baleno juga memperhatikan penumpang anak-anak dengan tersedianya Child Lock Protector di bangku belakang. Secara keseluruhan, Neo Baleno memiliki enam cup holder pada interiornya.

Kemudian saat memutar kunci kontak, aroma sport langsung menyapa melalui penggunaan warna merah pada panel meter, MID (Multi Information Display), dan audio. Sebagai sebuah SX4 namun memiliki ekor, Neo Baleno jelas pengendaliannya lebih baik dibanding sebuah crossover. Namun saat unit test yang kami uji, yakni varian transmisi otomatis diinjak pedal gasnya, mesin berkapasitas 1.5 liter, 16 Valve, DOHC yang menyemburkan tenaga 100 hp pada 6.000 rpm dan torsi 133 Nm pada 4.000 rpm, ternyata tak seperti mobil berkarakter sport. Performa Neo Baleno tampak lebih tenang dan kurang galak, sehingga akseleresinya sedikit kurang responsif.

Namun perpindahan transmisi 4-speed otomatis kami nilai cukup halus. Suspensinya yang terasa sedikit lebih keras, menguntungkan kami saat memacunya di jalan bebas hambatan. Namun saat diajak menikung di kecepatan tinggi, kemudi Neo Baleno sedikit kaku untuk diajak berkompromi.

Pada fitur keselamatan, Suzuki telah mengaplikasikan Total Effective Control Technology (TECT) pada rangka bodynya dan Side Impact Beam. Teknologi ini membuat bodynya yang ringan tampak kokoh dan mampu meredam dan menyebarkan energi benturan akibat tabrakan. Keempat rodanya juga telah dilengkapi disc brake yang dibarengi ABS+EBD. Untuk pengemudi dan penumpang depan, Neo Baleno juga telah mengaplikasikan dual SRS airbags.

Neo Baleno bisa menjadi kuda hitam sedan kelas menengah bermesin 1.5 liter. Berbekal kesuksesan SX4 Crossover, Neo Baleno bisa menjadi pilihan alternatif bagi mereka yang enggan mobilnya terlihat banyak berkeliaran di jalanan.

SX-4 Sedan unggul di kelasnya

11.01.2009 SX-4 Sedan unggul di kelasnya Autobild, majalah otomotif dari grup Gramedia baru-baru ini melakukan "Tes Jalan" terhadap tiga merk mobil Jepang yang antara lain Suzuki SX-4 Sedan. Hasilnya dimuat dalam Autobild edisi 148 terbitan 27 Desember 2008 - 9 Januari 2009 dari halaman 42 hingga 47. Dalam artikel ini dipaparkan berbagai perbandingan dari ketiga merk, yang mengacu pada harga, kenyamanan, pengendalian, konsumsi BBM, performa, fitur, akomodasi, desain interior, desain eksterior, dan fun to drive. Kesimpulan dari berbagai uji coba ini adalah bahwa Suzuki SX-4 Sedan (Neo Baleno) memang layak menyandang gelar juara dikelas small sedan.